Tips Memilih Taxi di Indonesia, Jakarta terutama

Hmmmm...pagi ini terasa badan masih melelahkan, teringat supir taxi yang tak bermoral dan mempunyai hati yang telah mengelabuhi seorang teman dari luar kota yang datang ke Jakarta atas nama kebersamaan.

Saya hanya ingin berbagi di sini tentang tips memilih taxi di Indonesia, di Jakarta terutama, agar kejadian ini tidak menimpa kawan-kawan yang lain pembaca artikel ini.

Jika memang tak ada teman satu pun yang bisa di kontak, coba sebelum naik taxi, tanyakan jarak dari tempat asal ke tujuan, kira-kira berapa kilometer, dan bisa ditempuh dalam waktu berapa menit atau jam, dari sini kita bisa memperkirakan dari harga yang pantas untuk argometer, atau tanyakanlah langsung dengan si supir, coba lihat perubahan argo dalam taxi, apakah kira-kira jarak 8-10 meter argo itu baru berubah angka? sesuai tarif, ini perkiraan argo yang normal bagi taxi. Jangan segan-segan menanyakan atau bahkan komplain jika argo sudah menunjukkan harga yang melebihi perkiraan.

Untuk memilih taxi di Indonesia, Jakarta terutama:

*Blue Bird warna biru, cantik mobilnya, tetapi jangan asal biru, lihat baik-baik, Blue Bird bukan (harga taxi yang paling mahal selama ini, tapi layanan ok)

*Tetapi saya akan lebih prefer untuk naik Express, supirnya kebanyakan sudah tahu jalan, sopan, meski ada beberapa yang tak jujur, berarti pas apesnya kita naik Express

*Ada beberapa taxi lagi seperti Transcab warna kuning dan Taxi Putra warna Biru, taxi resmi tetapi terkadang supirnya tak jujur.

Dan perlu diingat hampir di seluruh pelosok kota Indonesia ada taxi Blue Bird dan Express, jadi jangan segan-segan untuk mencari salah satu taxi tersebut, agar kita tidak dikelabuhi dan dicurangi oleh si supir taxi. Jangan tergiur rayuan, tetap tenang dan berusaha mencari tahu di mana keberadaan salah satu dari taxi tersebut, jika memang kita butuh taxi untuk transportasi nyaman dan aman, walau sedikit mahal.

Dan jangan lupa catat no pintu taxi, id supir taxi, nomor telefon jasa taxi tersebut, jika tidak ada pena, tulislah di hp, atau foto saja bila perlu.

Yah, rasanya di kota Jakarta ini, mana ada yang bisa tertipu supir taxi, tetapi kenyataannya ini terjadi dengan kawan saya, makanya saya pikir ini perlu dishare di sini, karena saya taximinded hahahhaha.

Jangan mau dikelabuhi oleh supir taxi, kita bisa tidak membayar harga sesuai argo, jika itu dirasa berlebihan, dan jangan segan-segan melapor kepada nomor kontak layanan keluhan taxi tersebut.

Just Enjoy Your trip,

06.29 am Nopember 22, 2009